Setelah bermain di sesi game yang buruk, di bully, dan mati ratusan kali, apakah kamu sering memanfaatkan media sosial untuk melampiaskan amarah?
Hati-hati, gamer di Texas yang masih berusia 18 tahun dipenjara karena meluapkan amarah di Facebook dan menulis kalimat berikut:
“Aku sudah gila, kurasa aku akan MENEMBAK MATI ANAK TK”
“DAN MENYAKSIKAN HUJAN DARAH ANAK TAK-BERDOSA”
“DAN MEMAKAN JANTUNG MEREKA KETIKA MASIH BERDETAK”
Remaja yang bernama Justin Carter itu akhirnya ditangkap polisi dan dipenjara karena tuduhan “ancaman aksi teroris”. Carter mengeluarkan ucapan itu di Facebook karena dirinya sebal setelah disebut “gila” oleh seseorang gamer di dalam game League of Legends.
Orangtua Carter menjelaskan kepada media bahwa anaknya mengeluarkan ucapan itu dengan tujuan sebagai sebuah canda, bukan sesuatu yang serius. Setelah mempublikasikan tulisan yang seram, Carter meneruskannya dengan tulisan “LOL” dan “J/K”.
Selama dalam tahanan, Carter telah mengalami trauma fisik dan wajahnya menjadi lebam.
Penahanan Carter menimbulkan sebuah pertanyaan besar, apakah Texas tidak memiliki asas praduga tak bersalah?
*LOL: Laugh out Loud – Tertawa keras, J/K: Joke – bercanda.
Source : gamexeon[dot]com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar